AMBON,EKSPRESIMALUKU.com – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 8 Ambon Hutumuri Kecamatan Leitimur Selatan kini kekurangan guru pengajar. Padahal sekolah ini merupakan satu-satunya SMP di kawasan tersebut, ungkap Kepala SMPN 8 Ambon Piter Wattimena saat rapat bersama Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ambon terkait koordinasi persoalan Pendidikan di Kota Ambon, di ruang rapat DPRD Kota Ambon, Rabu (26/10/2016).
Wattimena menambahkan bahwa sekolah yang dipimpinnya tidak memliki Guru Mata pelajaran Agama Kristen, padahal persoalan kekurangan guru dan guru pindahan hal ini telah di usulkan ke Dinas Pendidikan dan Olahraga Kota Ambon dan Bagian Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Ambon, namun hingga kini belum ada Jawaban,.
Saat ini hanya ada 26 orang guru mata pelajaran yang terdiri dari 20 Orang guru PNS , 5 guru honor dan 1 guru pindahan .
Dalam rapat tersebut Wattimena berharap Komisi II DPRD Kota Ambon agar memperhatikan persoalan ini agar bisa segera menjawab kebutuhan guru yang kami usulkan, dengan demikian semua bidang studi sudah ada gurunya maka anak-anak murid bisa menerima semua pelajaran yang sama di sekolah-sekolah yang lain juga.
Dilokasi yang sama Ketua Komisi II Geral Mailoa mengatakan, “Dalam rapat ini kita bahas persoalan Pendidikan terkait Dana BOS, lahan sekolah dan pemerataan guru, pihaknya akan memperhatikan hal ini,terlebih khusus masalah yang dihadapi SMPN 8 Ambon akan diperhatikan dengan serius hingga tidak ada lagi kekurangan Guru,” Ungkapnya (EM-ADN )