![](https://ekspresimaluku.com/wp-content/uploads/2017/02/OSISMPK2011-2012-1000x600.jpg)
AMBON,EKSPRESIMALUKU.com- SMU Negeri Siwalima siap menghadapi Ujian Nasional (UN, Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Sekolah (US). Hal ini diungkapkan Dra. P Tahapari M.Si di ruang kerjanya, Selasa (14/02/2017).
Menurutnya pihak sekolah telah menyiapkan 67 peserta ujian sejak November 2016 lalu dengan melaksanakan beberapa program dalam menghadapi UN antara lain, sudah dilakukan tes Diagnostik yang bertujuan untuk mengetahui kesiapan peserta didik dalam menghadapi UN yang sudah dilaksanakan pada 28 November 2016.
“Hasil dari Tes Diagnostik tersebut diberikan kepada orang tua sebagai bahan informasi perkembangan anak dan menjadi masukan bagi sekolah untuk menindaklanjuti hasil belajar yang telah dicapai peserta didik”.
Ia menambahkan kalau selain tes Diagnostik sekolah juga sudah melakukan pemantapan yang sudah di mulai dari semester I dan proses pemantapan dilakukan sekali dalam seminggu, sementara materi yang diberikan kepada peserta didik di fokuskan pada 6 mata pelajaran UN.
Untuk enam mata pelajaran tersebut menurut Tahapary adalah Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Fisika, Kimia dan Biologi berdasarkan SKL UN 2016.
” Mata pelajaran yang nantinya menjadi pilihan pada pelaksanaan UN berdasarkan POS UN 2017 maka peserta didik wajib memilih satu mata pelajaran sesuai jurusan berdasarkan minat kompetensi yang dimiliki,”Ungkapnya.
Sementara terkait dengan sosialisasi UNBK menurut Tahapary pihak sekolah juga sudah melaksanakan sosialisasi UNBK untuk memberikan motivasi kepada peserta didik UN dalam menghadapi pelaksanaan UN nantinya.
Selain pemantapan dan sosialisasi yang sudah dilakukan, pihak sekolah juga seudah melakukan pendampingan dan konsultasi guru BK yang bertujuan untuk meningkatkan rasa percaya diri peserta didik, dan dalam hal ini guru BK sangat berperan penting sebagai tempat bertukar pikiran.
“Disela-sela pemantapan yang sudah dilakukan, pihak sekolah juga sudah melakukan pemantapan ahlak para peserta didiknya, yang dilaksanakan dalam bentuk ibadah pagi bagi peserta didik, yang di mulai dari Februari 2017 sampai nantinya pelaksanaan UN,” Tuturnya. (EM-ADN)