Laporan:Memet
Piru.-EKSPRESIMALUKU,com_ SMPN 5 Huamual, letaknya di Dusun Katapang, Desa Loki, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat, hingga kini belum memiliki sarana infrastruktur pembangunan yang memadai.
Kekurangan infrastruktur pembangunan tersebut, disampaikan, Kepsek SMPN 5 Huamual, Syamsul Syukur, S.Pd, Kepada awak media yang ditemui disalah satu rumah makan, Kota Piru. Rabu, 31/03/2021
Syukur mengatakan, kekurangan infrastruktur dimaksut meliputi, gedung sekolah, sebagai tempat menampung siswa dalam proses belajar mengajar, kantor sekolah,untuk menampung iventaris sekolah, dan juga pagar sekolah untuk melindungi pekarangan sekolah dari gangguan sapi dan kambing milik warga setempat. Katanya
“SMPN 5 Huamual memiliki lima lokal bangunan sebagai sarana proses belajar mengajar, karena belum memiliki gedung kantor, kami berinisiatif menggunakan ruang laboratorium untuk menampung arsip sekolah”. “ungkapnya
Menurut Syukur, pendidikan merupakan hal utama dalam mencerdaskan anak bangsa, terutama dalam bingkai sumber daya manusia, olehnya itu, sarana dan prasana minimal harus harus terpenuhi, sehingga mutu dan kualitas pembelajaran dapat terpenuhi. Tuturnya
Olehnya itu, selaku penanggungjawab pada lembaga pendidikan menengah pertama yang menampung siswa siswi berjumlah 147 itu berharap, agar pemerintah baik daerah, provinsi bahkan pemerintah pusat dapat melihat masalah ini sebagimana mestinya untuk disikapi
Menyangkut, kekurangan yang ada, Syukur menandaskan, dirinya sudah pernah mengusulkan hal ini ke pemerintah daerah dalam hal ini, Dinas Pendidikan, namun tidak ditanggapi. Tandasnya
Selain itu, dirinya sangat berharap, kepada pihak terkait agar sekiranya dapat menanggapi masalah ini,
” kasihan para siswa, setiap hari sebelum j belajar harus membersihkan kotoran sapi dan juga kambing. Bahkan kami para guru setiap jam belajar harus menghirup bau tak sedap kotoran hewan, lantaran sekolah kami belum memiliki pagar”.” harapnya.