AMBON-EKSPRESIMALUKU.com-Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), Desa Luhu, Kecamatan Huamual Belakang, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) masih minim tenaga Pegawai Negeri Sipil (PNS), sebagai tenaga pekerja dalam melayani masyarakat.
Kepala Puskesmas Gafur Samaneri, Kepada Ekspresi Maluku Minggu (29/01/2017) mengungkapkan bahwa tenaga yang mengabdi pada puskesmas Luhu berjumlah 35 orang, namun yang terdaftar sebagai PNS hanya 13 pegawai.
“ Pegawai yang ada di sini lebih banyak pegawai honorer ketimbang PNS, jadi dalam hal melayani masyarakat kami sering mengalami kendala sebab, dari PNS yang ada, tenaga khusus medis hanya satu orang, sehingga dalam proses pelayanan kami sering mendapat kendala apalagi menyangkut penderita penyakit dalam,”Keluhnya.
Selain itu, Samaneri menambahkan, dengan adanya kekurangan pegawai PNS, dirinya berharap agar segera direalisasika, masalahnya kekurangan tenaga pegawai yang ada sangat berdampak terhadap proses pelayanan. “ Pemerintah harus lebih fokus terhadap masalah kesehatan, hal demikian sangat berpengaruh terhadap kematian,”Tambahnya.
Selaku kepala puskesmas, dirinya sangat berharap kepada pemerintah khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Seram
“ Dari jumlah pegawai yang berjumlah 35 orang, untuk melayani masyarakat desa luhu yang berjumlah mendekati sepuluh ribu lebih jiwa, maka sangat mustahil pelayanan bisa berjalan maksimal”. Ditambahkan bahwa, pihak puskemas sudah berusaha meminta tenaga tambahan, namun hingga kini, masih belum terealisasi (EM-Amhet)