Laporan: Ekspresi
JAKARTA,EKSPRESIMALUKU.com – Pemda Maluku akan selenggarakan lomba sepeda dunia. Kegiatan bertajuk “Tour de Mollucas” rencananya melintasi kota Ambon hingga menyisir pulau Seram.
Niat ini dibuktikan dengan Rapat koordinasi (Rakor) antar Pemda Maluku dan Menko Maritim di Jakarta, Rabu (22/3/2017).
Gubernur Maluku Said Assagaff didampingi Ketua Bappeda Maluku Anton Sihaloho, Kadis Pariwisata Habiba Saimima, Pj. Walikota Ambon Frans J. Papilaya, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Lufti Rumbia dan Konsultan teknis TdM Jamaludin Mahmood bertemu Menko Maritim, Luhut Binsar Panjaitan beserta para Deputi Kemenko Maritim.
Rapat koordinasi yang dilakukan di kantor Kementerian Maritim secara khusus ini merupakan inisiasi Gubernur Maluku, Said Assagaff demi memastikan dukungan dari Kementerian Koordinator Maritim dan Sumber Daya Alam terhadap pelaksanaan Tour de Moluccas pada 18-22 September 2017 mendatang.
”Ya, memang dibawah koordinasi beliau ada Kementerian PU, Kementerian Pariwisata dan Kementerian Perhubungan. Kesemuanya memiliki peran penting dalam suksesnya pelaksanaan Tour de Moluccas,” papar Gubernur.
Lebih lanjut Gubernur menyampaikan, Pak Menko sangat mengapresiasi acara bertaraf internasional ini dan akan terus mendukung, bahkan Pak Menko menyampaikan akan segera turun ke Seram untuk melakukan survey kualitas jalan dan fasilitas pelayanan umum lainnya.
“Alhamdulillah, inilah dampak positif dari acara Tour de Moluccas karena dengan demikian jalan-jalan di Pulau Seram akan bagus sebagaimana standard pertandingan sepeda internasional,” Ungkap Gubernur Maluku yang akrab disapa Pak Bib.
Sebagaimana diketahui, Tour de Molvccas merupakan event balap sepeda internasional yang rencananya dihadiri 38 negara, ditambah tuan rumah Indonesia atau sekitar 20 tim dengan jumlah pembalap 100 orang atau total rombongan sekitar 600 orang.
Para pembalap dan tim yang turut serta dalam TdM 2017 adalah pembalap yang sering mengikuti kejuaraan balap sepeda profesional yang tercatat dalam kalender badan sepeda dunia atau Union Cycliste Internationale (UCI).
Dalam event ini Pemprov Maluku bekerjasama dengan Pemerintah Kota Ambon, Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) dan Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) yang akan menjadi rute TdM 2017.
“Maluku ini surga. Julukan surga itu bukan dari kami, tetapi dari wisatawan asing dan domestik yang sudah pernah datang ke sini. Banyak pihak meminta kami lebih serius melakukan promosi pariwisata. Memang, kami menyadari, selama ini kurang gencar melakukan promosi dan karena itulah sekarang banyak kegiatan promosi pariwisata dilakukan, antara lain melalui event Tour de Molvccas,” tukasnya.
Event TdM 2017 ini diharapkan Gubernur sebagai event strategis yang dapat mendatangkan lebih banyak lagi wisatawan domestik, regional dan global untuk berwisata ke Maluku.
TdM juga diharapkan menjadi sarana branding Maluku, menaikkan popularitas, citra dan reputasi Maluku.
“Kami yakin banyak media nasional dan internasional yang meliput TdM dan kami percaya media massa dapat membantu memberitakan potensi pariwisata Maluku,” kata Gubernur.
Tak lupa Gubernur menyampaikan pesan kepada segenap masyarakat Maluku untuk bersama-sama mempersiapkan diri menerima para tamu.
”TdM adalah event kita bersama, mari persiapkan diri dan dukung kami agar TdM dapat berlangsung sukses. Jaga Kebersihan kota Ambon dan seluruh daerah di Pulau Seram terutama pantai-pantainya sehingga para tamu TdM nanti senantiasa rindu untuk pulang lagi ke Maluku,” tutup Gubernur.