AMBON,EKSPRESIMALUKU.com- Natal bersama Sekolah Usaha Perikanan Menengah (SUPM) Waiheru Ambon yang dilaksanakan Rabu (14/12/2016) kembali pererat kebersamaan membawa persatuan tanpa ada perbedaan kepada wartawan usai perayaan natal, Kepsek SUPM Waiheru Ambon, Achmad Jais Ely mengatakan, natal merupakan momentum strategis yang memuat makna kebersamaan dan persatuan.
Suasana natal di tahun ini membawa kebersamaan dalam suasana kekeluargaan dan harus kita kenang sebagai keluarga besar SUPM Waiheru, khususnya basudara Nasarani butuh pengorbanan baik itu murid maupun dewan guru agar kita selalu berkorban di dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab di lingkungan sekolah maupun lingkungan dimana kita berada. SUPM merupakan instansi sekolah yang didalamnya ada tenaga pengajar dan juga siswa. Bahkan sekolah yang berbasis asrama ini diharapkan lebih memupuk kebersamaan yang dibina sejak lama.
“Selaku kepsek, saya sangat mengharapkan, kebersamaan yang terbina selama ini terus ditingkatkan sehingga hubungan komunikasi antar siswa dan guru terus terjaga demi harmonisasinya kondisi sekolah yang baik,”ujar Ely.
Tema natal 2016 kali ini, kata Ely yakni Karya Damai Sejahtera Allah Hadir Bagi Semua mengandung makna agar semua ciptaan Allah dapat senantiasa dan terus menyatakan karya ciptaanNya sehingga perwujudan kasih Allah terus dinyatakan.
Sementara itu, Refleksi Natal yang dibawakan oleh Pendeta Wenand Persulessy mengatakan tema natal sesuai dengan harapan dan Nawacita Presiden Joko Widodo.
Dijelaskan, kebersamaan dalam tali persaudaraan yang tulus dan hakiki tersebut akan memberikan kontribusi yang besar bagi Pemerintah Daerah Maluku. Oleh karena itu, tuturnya tekad dan niat untuk menciptakan peluang dan kesempatan agar kegiatan-kegiatan pembangunan terus bergerak dari periode ke periode menuju tatanan kehidupan yang kita dambakan yakni kehidupan yang sejahtera, religius, adil, dan makmur. (EM-ADN)