Laporan:Fatahilla
MASOHI,EKSPRESIMALUKU.com – Dalam rangka menjaga ketersediaan pangan yang berkelanjutan, dibutuhkan keseriusan pemerintah dan stakeholder termasuk masyarakat.
Untuk mendukung ketersediaan pangan di daerah ini, Batalyon Infanteri (Yonif) 731/Kabaresi ikut berperan. Salah satunya dengan membuka lahan percontohan dan bimbingan bagi masyarakat yang berlokasi di lahan perkebunan Mako Yonif 731/Kabaresi. Sabtu, 06/06/2020.
Sejak 2016, Batalyon Infanteri 731/Kabaresi yang berlokasi di Waipo, Negeri Haruru, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah telah ikut mendukung ketahanan pangan di daerah ini.
Hal ini sejalan dengan program Emas Biru dan Emas Hijau yang pernah digaungkan Lerjen TNI Doni Munardo dari Maluku hingga Maluku Utara saat menjabat Pangdam XVI/Pattimura.
Danyonif 731/Kabaresi, Letkol. INF I Putu Witharsana Eka Putra usai meninjau pembukaan lahan tidur dan penanaman bibit mengatakan, selain sebagai pemanfaatan lahan juga sebagai upaya pemberdayaan kepada masyarakat.
” Tujuan kami selain mendukung ketahana pangan, juga sebagai tempat percontohan dimana masyarakat bisa melihat dan ikut termotivasi dalam mendukung ketahanan pangan. Selebihnya ialah untuk kesejahteraan masyarakat “, Ujar Witharsana.
Selaku Danyon, Witharsana mengharapkan, melalui pengelolaan lahan percontohan milik Yonif 731/Kabaresi tersebut, dapat mendorong masyarakat atau petani untuk mandiri dan tidak bergantung dengan alam.
” Keingin Kami di Batalyon bahwasanya, masyarakat dapat mandiri dan tidak bergantung dengan alam. Tidak hanya bergantung kepada hasil bumi musiman. Melainkan membukan lahan produktif untuk ikut menjaga ketersediaan pangan di daerah ini. Apalagi di tengah pandemi ini. Itu yang menjadi harapan besar kami “, Tukasnya