Laporan : Ekspresi
AMBON, EKSPRESIMALUKU.com-Keberadaan Blok Masela jadi anugerah bagi warga Maluku. Pasalnya asas manfaat yang diterima dari kegiatan pengelolaan sumur gas bumi selama puluhan tahun kedepan ini, bisa dikelola untuk kesejahteraan warga Maluku sendiri.
Mantan Bupati Maluku Tenggara Barat (MTB), Bitzael Silvester Temmar, mengungkapkan agar baik masyarakat maupun pemerintah di Maluku harus menyamakan persepsi atas keberadaan Blok Masela. Dimana, Blok Masela ini masuk dalam wilayah kewenangan pengelolaan oleh pemerintah pusat, sementara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MTB maupun masyarakatnya, diberikan kesempatan menikmati asas manfaat karena memiliki akses terdekat ke lokasi blok dimaksud.
”Blok Masela ini sudah saya jelaskan berulang-ulang kali. Sebaiknya ini ditulis dengan benar. Pertama dari sisi letak, Blok Masela berada dalam wilayah laut yang menurut Undang-Undang Kemaritiman masuk kewenangan pengelolaan Pemerintah Pusat. Dia berada di zona ekonomi eksklusif,” Ujarnya di Ambon, Sabtu (22/7/2017).
Meskipun masuk dalam wilayah pengelolaan oleh pemerintah pusat, namun masyarakat dan pemkab setempat diberikan asas manfaat karena wilayah terdekat untuk akses ke lokasi, serta terdampak akan keberadaan Blok Masela itu sendiri.
”Itu harus diterjemahkan begini. Titik nol dari Pulau Masela ke lokasi blok jaraknya 60 mil laut. Ditarik titik nol dari Pulau Selaru yang berada di MTB jaraknya 41 mil laut. Mana yang dekat? Kepada masyarakat dan Pemerintah MTB diberikan asas manfaat hanya karena akses kedua pulau dimaksud yang paling dekat ke lokasi Blok Masela. Namun untuk kewenangan sepenuhnya masuk dalam yuridiksi Pemerintah Pusat,” jelasnya.
”Waktunya kita mulai pembaharuan pembinaan masyarakat kita”.
Selain SDM, lembaga pendidikan sekelas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di Maluku pun harus dibenahi pengelolaannya, yaitu mempersiapkan lulusan yang benar-benar siap pakai dan siap mengelola asas manfaat proyek Blok Masela itu.
”Begitupun masyarakat yang berada di sekitar lokasi pertambangan maupun di seluruh pelosok Maluku, wajib diberikan pemahaman dan pembinaan untuk siap mengelola manfaat yang akan diterima dari pengembangan Blok Masela ,” Jelasnya.