Laporan : Ekspresi
AMBON,EKSPRESIMALUKU.com-Beberapa sekolah di Kota Ambon masih terdapat kekosongan Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya Guru Agama, dan hal ini harus diperhatikan, ungkap Anggot komisi II DPRD Kota Ambon Yuduf Latumeten kepada awak Media di Rumah Rakyat Belakang Soya,Ambon Selasa (03/10/2017).
Latumeten minta Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pendidikan (Disisdik) dan Badan Kepegawaian Kota Ambon segera mendistribusikan guru ASN di Sekolah Negeri maupun Swasta, Pasalnya hingga kini kekurangan tenaga guru PNS di sekolah Negeri maupun swasta ini belum diperhatikan secara khusus oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ambon. kekosongan tenaga guru PNS di salah satu lembaga pendidikan, akan mempengaruhi pertumbuhan mutu pendidikan di sekolah tersebut.
Direncanakan Komisi II dalam waktu dekat akan memintakan dinas untuk segera mengeksekusi. “Termasuk dengan BKD untuk mendistribusikan guru sesuai kebutuhan” ujarnya. Sangat disayangkan jika hanya bermodalkan guru honorer, ataupun guru kontrak untuk mengabdi di sekolah tersebut, tanpa ada satupun bantuan guru ASN yang disiapkan pemerintah, guna membantu pihak sekolah.
“Khan sayang nih, artinya kalau di salah satu lembaga yang hanya diberi kan guru honor saja atau guru kontrak saja, itu khan menjadi korban pada pihak lembaga pendidikan itu sendiri”. Kata Politisi Demokrat itu Guru ASN murni dan itu seratus persen bisa melaksanakan tugasnya dengan baik. Sebab seorang PNS terikat dengan berbagai regulasi atau aturan yang ada. Sehingga itu yang menjadi perbedaan antara horer dan ASN.
Komisi II akan menyikapi ini serius untuk menyampaikan persoalan ini kembali kepada Pemerintah Kota dan sudah harus merealisasikan Menginat sekarang para siswa akan dihadapkan dengan tes kenaikan kelas dan ujian kelulusan.
“Paling lambat yah, bulan depan sudah harus jalan. Tidak boleh tidak, karena memang disana sangat membutuhkan. Apalagi dipersiapan-persiapan tes naik kelas dan ujian kelulusan,”ujarnya .