PIRU-EKSPRESIMALUKU.com_ Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), menyalurkan 15 hewan qurban menjelang perayaan hari Raya Idhul Adha 1445 H/2024 M
Penyaluran hewan qurban tersebut di berikan secara simbolis melalui penyerahan 15 ekor sapi oleh Penjabat Bupati, Dr. Ahmad Jais Ely, ST, M, Si, yang berlansung dipelataran Masjid Al-Muhajirin, Desa Piru. Jumat, 14/06/2024
bantuan hewan qurban dari pemerintah daerah itu diterima secara simbolik oleh perwakilan panitia qurban yakni pengurus masjid di beberapa kecamatan.
Penjabat Bupati didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Alvin Tuasuun, dan para staf ahli, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), kepala desa Piru Oktofonis Manupassa beserta staf desa dan Imam Masjid Al-Muhajirin Piru.
Pj Bupati, sesaat sebelum menyerahkan hewan qurban kepada pengurus masjid menyatakan, hari raya idul Adha, sangat identik dengan kegiatan penyembelihan dan pembagian hewan qurban dengan maksud agar umat muslim dapat merasakan, kegembiraan dalam perayaan hari raya dengan saling berbagi.
Momentum Idul Adha diharapkan memberikan kesadaran kepada umat, bahwasanya harta yang yang dimiliki bukan mutlak milik sendiri. Melainkan didalamnya ada hak hak orang orang yang pantas mendapat berkah darinya.
“Begini, karena makanan yang ada di dalam mulut belum tentu milik kita. Semua ini bukan milik kita, melainkan titipan dari Allah SWT, Didalamnya terdapat hak-hak orang lain termasuk jabatan yang kita miliki saat ini. Terutama para pimpinan OPD Jabatan, harta itu bukan hak milik kita. Suatu ketika kalau diambil tidak ada masalah,” tegas Penjabat yang merupakan jebolan Universitas Pattimura itu
Disamping itu lanjut Ely, hari Raya qurban merupakan salah satu upaya untuk memisahkan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin. Antara yang mampu dan kurang mampu. Serta antar penjabat dengan masyarakat
“Sehingga pada akhirnya dua golongan ini akan hidup berdampingan saling tolong menolong bahu-membahu, penuh kedamaian dan nuansa persaudaraan yang tinggi di bumi Saka Mese Nusa ini,” Ingat Ely.
Ely mengingatkan, setiap bantuan yang diberikan, kiranya untuk tidak dipandang dari segi berapa besar bantuannya. Tapi bagaimana niat tulus dari pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat untuk berbagi.
“Kiranya dapat bermanfaat serta untuk dapat dinikmati oleh kaum duafa pada fakir miskin sehingga hubungan antara keduanya yang mampu dan kurang mampu ini bisa bersamaan dengan baik di bumi tanah saka Mese Nusa ini,” tegas dia.
Ely dalam Momentum Idul Kurban ini, berharap agar masyarakat menjaga suasana kebersamaan.
“Karena kemarin kita baru saja melaksanakan doa bersama lintas agama, sebagai topangan kita mulai bekerja. Kita boleh mengandalkan kemampuan kecerdasan ataupun kelebihan kita.”
“Jangan lupa ada doa-doa orang hebat para imam masjid para pendeta di gereja para pastor di Katolik, kita minta doa agar kita semua masyarakat di SBB bekerja selalu ingat akan Tuhan,” Jelas Ely. (***).