Laporan:memet
PIRU-EKSPRESIMALUKU, com_Pemerintah Daerah, mengapresiasi DPC PKB Kabupaten SBB, Maluku, atas kegiatan sosial dalam bentuk penanaman pohon mangrove dan bersih sampah di pesisir pantai wisata Waeyoho desa Kawa, Kecamatan Seram Barat, pada Kamis, 28/03/2021 kemaren
Hj,
” Pemkab SBB sangat respon dan sambut baik terhadap baksos ini, mengingat kegiatan ini sangat positif serta bermanfaat bagi masyarakat pesisir Pantai”.
Demikian disampaikan Assisten I Setda SBB, Zeth Selano saat hadir mewakili Bupati SBB, Drs. H. Moh Yasin Payapo, M. Pd, untuk membuka secara resmi penanaman mangrove bersama DPC PKB SBB, yang berlansung di pantai wisata Wayoho Desa Kawa. Sabtu, 27/03/2021
Selano, menjelaskan, tanaman mangrove sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa yang berada pesisir pantai, apalagi mangrove sangat bermanfaat dan dapat menahan bibir pantai dari amukan ombak dan mencegah erosi dan abrasi pantai, serta mencegah intrusi air laut yang ada. Jelasnya
Selain itu, lanjut Selano, mangrove juga sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa, dan Langkah yang dilakukan, DPC PKB SBB sudah selamatkan dan melindungi lingkungan hidup, serta menjaga lingkungan tetap bersih terutama pada pesisir pantai wisata Waeyoho agar terlihat bersih, nyaman dan sejuk dari sampah plastik. Tambah Selano
Dengan adanya kegiatan bakti sosial penanaman mangrove dan bersih sampah plastik, ini artinya PKB sudah tunjukan eksistensinya sebagai green party, di mana PKB hadir sebagai partai hijau dengan melindungi lingkungan hidup.
” kagiatan Ini menunjukan bahwa PKB adalah partai yang peduli dan memiliki rasa cinta terhadap lingkungan hidup. ” ucap Selano
Disampaikannya, dengan adanya kegiatan ini, saya akan sampaikan ke Bupati agar intruksikan kepada dinas terkait dan para penjabat desa untuk mensosialisasikan pentingnya penanaman mangrove dipesisir pantai pada masing – masing desa yang ada di kabupaten berajuk saka mese nusa ini
“Saya akan sampaikan ke Bupati, dan saya berharap kepada penjabat desa Kawa agar sampaikan kepada warga Waeyoho untuk tetap menjaga dan melindungi mangrove yang sudah ditanami oleh DPC PKB SBB. ” katanya.
Dari 150 bibit mongrove yang sudah kita tanam bersama semoga tumbuh dan hidup sesuai dengan apa yang kita inginkan sehingga berdampak pada penghijauan alam pada pantai kita
Kegiatan ini tidak bukan hanya dilakukan di Waeyoho, namun diseluruh pantai yang ada di SBB. dan jika ada yang butuh dilindungi dengan menanam mangrove, maka akan kami intruksi untuk dinas perikanan dinas lingkungan hidup guna mencanamkan tentang penghijauan mangrove di seluruh pantai yang adakita Ujarnya.