Laporan: Ekspresi Maluku
MASOHI,EKSPRESIMALUKU.com – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua mengajak pimpinan organisasi Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Maluku untuk ikut berperan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) saat agenda Konsultasi GMKI XI yang di gelar di Gedung Mae Oku, Kota Masohi, Kamis, 22/03/2018.
Dikatakn, perlu kerja keras dan melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk meningkatkan SDM yang berkualitas dalam membangun daerah serta mengejar ketertinggalan di masa mendatang.
“ Kegiatan Konsultasi GMKI XI ini kiranya mampu melahirkan pemikiran yang baru untuk menghadapi tantangan pembangunan Maluku di masa mendatang. Khususnya dalam pengentasan kemiskinan yang masih tergolong tinggi di Maluku yakni 18,91 persen “, Harap Sahuburua.
Tantangan pengentasan kemiskinan tersebut bukan hanya menjadi tangung jawab pemerintah tetapi juga organisasi kepemudaan pemuda (OKP) dan mahasiswa seperti GMKI, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) maupun Persatuan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), tandasnya.
Sahuburua menambahkan, sumber daya alam Maluku menjadi tantangan tersendiri bagi semua pihak untuk mengelolanya seoptimal mungkin untuk kelangsungan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
Sementara itu, Wakil Bupati Maluku Tengah, Marlatu L Leleury berharap, konsolidasi GMKI dapat berkualitas serta berkontribusi positif bagi keberhasilan pelaksanaan pembangunan dan penyelenggaraan pemerintahan di daerah tersebut.
“ Kiranya, lewat momentum Konsultasi Ke-11 Gerakan Mahasiswa Kristen Indoneia (GMKI) Maluku yang digelar di Kota Masohi, mampu berperan serta berkontribusi mengawal pemerintah dalam mewujudkan penyelenggaraan pembangunan di Maluku “, Ingat Leleury.
Konsultasi wilayah XI GMKI Maluku yang berlangsung di Kota Masohi tersebut turut dihadiri anggota DPR-RI Maluku, Mercy Barends dan anggota DPD-RI Maluku, John Piries selaku pembicara serta sejumlah unsur Pemda dan DPRD Maluku Tengah.