Laporan : Indah Sari Ibrahim.
AMBON, EKSPRESIMALUKU.com – Perihal melindungi dan merevitalisasi bahasa daerah Maluku, Kepala Kantor Bahasa Maluku, Asrif berharap agar pihaknya tidak sendiri.
“Kantor Bahasa Maluku sangat terbuka untuk merevitalisasi semua bahasa daerah di Maluku, dan kami berharap ini bukan inisiatif kantor Bahasa Maluku sendiri tapi bersama”. Ujar Asrif kepada awak ekspresimaluku.com saat menyampaikan materi di Hotel Swiss Bell lantai dua, Senin (6/11/2017).
Asrif menambahkan, ada tantangan yang dihadapi dalam usaha melindungi dan merevitalisasi bahasa daerah di Maluku yakni kondisi kosa kata yang unik dan sebagian masyarakat di Maluku tidak ingin kosa kata itu dikeluarkan.
Selain itu, wilayah Maluku sangat luas dan kantor Bahasa Maluku belum bisa sampai kesana.