Laporan:Fatah
MASOHI,EKSPRESIMALUKU.com – Gelar Produk Mahasiswa KKN-PPM Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta di Kabupaten Maluku Tengah, dibuka secara langsung Bupati Maluku Tengah, H. Tuasikal Abua, SH. Selasa, (07/08/2018).
Kegiatan yang dipusatkan di pelataran Perpustakaan Daerah Maluku Tengah itu, turut dihadiri, Dandim 1502/Masohi, Pimpinan OPD, sejumlah guru SD dan SMP serta pimpinan organisasi wanita Kabupaten Maluku Tengah.
Bupati Maluku Tengah, H. Tuasikal Abua, SH dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan gelar produk yang digagas mahasiswa KKN UGM di wilayahnya. Menurutnya, hal ini menjadi pembelajaran bagi masyarakat dalam memanfaatkan Sumber Daya Alam yang ada.
“ Ini menggerakkan masyarakat agar lebih kreatif, inovatif dan peduli dalam pengelolaan dan pengembangan potensi sumber daya lokal yang bernilai ekonomis dan memiliki daya saing. Tentu saja diperlukan intervensi dan bantuan pihak lain. Baik bantuan permodalan, pelatihan dan pengetahuan teknologi “, Jelas Tuasikal.
Dosen Pendamping Mahasiswa KKN-PPM UGM Yogyakarta, Drs. Purwanto dalam prakatanya menguraikan, produk yang di gelar merupakan produk binaan Mahasiswa bersama masyarakat di dua Kecamatan. Yakni, Kecamatan Amahai dan Kecamatan TNS.
“ Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Mahasiswa UGM, sasarannya di lokasi KKN yakni di Kecamatan Amahai dan Kecamatan TNS. Ini dilakukan untuk membangkitkan semangat pengembangan hasil olahan Desa setempat “, Tutur Purwanto
Dijelaskan, selain pembuatan olahan komsumsi dari kelapa seperti VCO dan Natan Coco, warga juga diajak membuat batik nuansa Maluku serta pembuatan Abon. KKN-PPM UGM Yogyakarta memang memprogrmkan potensi pengolahan SDA di wilayah timur Indonesia.
“ Pemberdayaan masyarakat ini dengan sendirinya memandirikan Desa/Negeri dengan memanfaatkan sumber daya alam lokal yang melimpah di Maluku Tengah. Diharapkan, Pemda dapat bekerjasama dalam pemasaran. Sehingga produk-produk Maluku Tengah bisa sampai ke kancah Nasional maupun Internasional “, Harapnya.