BMKG Maluku Amati Awal Bulan di Kabupaten Seram Bagian Barat

Piru,EKSPRESIMALUKU.com – Badan Meterologi Krimatologi dan Geofisika Maluku akan mencari formula secara ilmiah tiap bulannya dengan cara melakukan observasi dan pengamatan. Sebab terkadang tiap bulan setelah Konjungsi atau Ijtimak (saat bulan berada diantara matahari), awal bulan Hijriah dapat terjadi hari ini dan hari berikutnya termasuk awal bulan Sya’ban.
Hal tersebut disampaikan Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Provinsi Maluku, Kustoro Hariyatmoko, S.Si, Senin (18/05/2015) . Pihaknya melakukan pengamatan yakni disekitar Desa Pelita Jaya dan Pulau Osi, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) .
“ Keberadaan kita di Kabupaten SBB ini,  kita gunakan untuk pengamatan awal  bulan Hijriah. Sebab untuk melihat awal bulan biasanya pada petang hari atau menjelang magrib seperti yang biasa dilakukan untuk melihat Rukyat Hilal “, Terangnya
Dirinya menambahkan, sidang Isbat dilakukan 3 tahun sekali yakni pada awal bulan Ramadhan, Syawal dan bulan Dzulhijah. Olehnya karenanya pengataman perlu dilakukan tiap bulan sebab Konjungsi atau Ijtimak merupakan pedoman utama penetapan awal bulan dalam kalender Hijriah. Jelas Hariyatmiko. (EM-Fatah).