Apel Bersama Polda Maluku – Kodam XVI/Pattimura Siap Amankan Pemilu 2019

Laporan:Ekspresi Maluku

AMBON,EKSPRESIMALUKU.com – Polda Maluku bersama Kodam XVI/Pattimura dan forkompinda menggelar pasukan pengamanan pemilu Presiden/Wapres serta pemilu legislatif 2019 yang akan memasuki tahapan kampanye rapat umum tanggal 24 Maret dan berakhir 13 April 2019.

“ Hari ini Kami bersama-sama melakukan apel persiapan dalam rangka menyambut pemilu, Tindakan pengamanan akan dilakukan jajaran TNI dan Polri maupun seluruh masyarakat. Sehingga pesta demokrasi ini berjalan sukses aman dan lancar “, Kata Kapolda Maluku, Irjen Pol. Royke Lumowa di Ambon, Jumat, 22/03/2019/.

Menurutnya, tahapan pemilu memang sudah berlangsung. Namun aparat keamanan akan lebih tekankan lagi pada tanggal 24 Maret berupa kampanye rapat umum dan berakhir tanggal 13 April 2019, dilanjutkan dengan minggu tenang sampai tanggal 16 April 2019 dan hari H tanggal 17 April.

“ Total pasukan Polri secara keseluruhan di Maluku ada 5.526 personel yang nanrinya dikerahkan untuk melakukan pengamanan Pemilu 2019 serta didukung oleh kekuatan dari pihak TNI “, Tambahnya.

Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Marga Taufiq mengatakan, TNI sangat solid sekali di Maluku dari berbagai angkatan dalam artian solid bukan saja secara fisik tetapi juga non fisik.

Rawan atau tidak rawan, TNI/Polri selalu siaga dan tidak main-main atau menganggap remeh. Karena Pemilu kali ini, Kita sudah pahami cukup sulit dibanding sebelumnya karena ada lima objek pilihan, waktu yang begitu lama, dan sistem penentuan kursi legslatif juga ada perubahan. Urai Taufiq.

Lebih lanjut dikatakan, banyak cara mematahkan indeks kerawanan pemilu versi bawaslu, pertama lebih serius, kompak atau solid TNI/Polri bersama komponen masyarakat, kemudian berbagai latihan termasuk sispamkota sebagai bekal, perundang-undangan kita baca dan peningkatan pendekatan ke masyarakat untuk menjaga kondusifitas.

“ Kalah menang itu hal biasa. Kalau kalah tidak boleh marah dan kalau menang tidak boleh evoria, itu harus dipegang sebab kita memilih pemimpin, bukan mengadu-domba pemimpin. Soal netralitas TNI dalam pemilu tidak ada masalah dan tidak perlu diragukan “, Tandasnya. (TM/**)