Connect with us

Fiksi

PUISI LARA HATI

“MATI RASA”
Matahari menembus ubun-ubun
Menampar asa hidup
Kaki kaku
Jemari kaku
Mata kaku
Hati kaku
Matahari membakar nadi
Menampar asa hidup
Lidah keluh
Senyum keluh
Rasa keluh
Jiwa keluh
Mati rasa
Rasa mati
Badan mati
Mati badan
Hidup mati
Mati hidup
Akhir menutup mata

Oleh: Hanafi Holle
Batu Merah, 1 Oktober 2013

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement

Gempa terkini di Indonesia

More in Fiksi

  • Kakoya

    Somba oo….Somba Upu oo….Somba oo….Somba Upu Latu oo…. Teruntuk semua kepalaSaat tifa-tifa tanda perang...

  • Lautan Dalam Kepala

    LAUTAN DALAM KEPALA Judul Buku             : Laut Dalam Penulis                      : Jiku Sore Penerbit                   :...

  • Ibu…Ibu…Ibu..!

    Belum lama ini, tetangga kecil saya membuat semua orang di sekitarnya menangis. Namanya, Rahmah....

  • Lewerani

    Di kakimu Kulihat anak-anak kecil riang berlarian mencari sepercik cahaya Entah akan datang dari...